1. Hindari kontak tangan Berjabat tangan bisa diganti dengan anggukan sopan dan senyum hangat. Selain itu, gunakan lutut, kaki, siku, atau buku jari untuk menekan tombol lift, membuka pintu, menekan tombol apa pun, menarik tuas hingga menandatangani sesuatu secara digital. Saat ini sebaiknya gunakan bagian tubuh lain selain telapak tangan.
2. Pilih barang otomatis Sebagian besar bangunan modern memiliki tombol aksesibilitas untuk membuka pintu bagi orang-orang dengan masalah mobilitas. Anda dapat dengan mudah menyentuhnya dengan lengan, pinggul, atau kaki untuk membuat pintu otomatis terbuka. Pertimbangkan pula membeli beberapa barang rumahan yang sudah punya sistem otomatisasi sehingga Anda tidak perlu khawatir terpapar virus.
3. Bersihkan ponsel Gunakan desinfektan untuk membersihkan ponsel. Ide lainnya, tidak sering-sering mengeluarkan ponsel dari saku. Semakin sedikit mengekspos ponsel ke permukaan, semakin sedikit pula risiko terpapar virus. Saat di luar rumah, Anda dapat menggunakan kain serbet untuk mengambil barang tertentu. Jika kain mikrofiber tidak membuat pikiran Anda tenang, Anda dapat menggunakan tisu desinfektan pada ponsel Anda.
4. Menyambut orang lain Tahan keinginan untuk memeluk seorang teman ketika Anda bertemu mereka. Hindari kecupan di pipi, tepuk punggung atau berjabat tangan untuk bertemu orang baru. Ingat, bahkan jika Anda merasa baik-baik saja secara pribadi, menjaga jarak sosial adalah cara yang tepat untuk melindungi orang-orang dalam demografi yang rentan, seperti kerabat lansia atau mereka yang memiliki komplikasi kesehatan. Sistem kekebalan tubuh seseorang tidak bisa terlihat jelas, oleh karenanya lebih baik mencegah melakukan kontak.
5. Cuci tangan setiap kali sampai di rumah Saat keluar rumah, tentu kita banyak bertemu orang ataupun menyentuh benda tertentu. Cara terbaik untuk mencegah tertular virus adalah mencuci tangan sesering mungkin.
6. Membawa serbet ekstra dan tisu Membawa tisu ekstra, tisu basah dan produk kertas lainnya juga menjadi alternatif tepat. Gunakan serbet cadangan untuk menyeka tangan setelah memakan camilan, misalnya. Kain dan serbet juga bisa berguna untuk membersihkan kuman, berfungsi sebagai penutup ponsel.
7. Hindari uang tunai Uang tunai sudah dianggap kotor. Kita tidak pernah tahu jenis kuman apa yang menempel di permukaannya. Jika Anda dapat membayar dengan kartu debit atau kredit, maka sebisa mungkin kurangi penggunaam uang tunai. Dan ingat, jika sewaktu-waktu diperlukan tanda tangan digital, Anda dapat menggunakan buku jari atau telunjuk.
8. Buang item yang rentan virus Virus corona baru dapat menempel pada permukaan, seperti jaket atau meja, hingga sembilan hari pada suhu kamar. Setelah itu, virus akan mati dan tidak lagi dapat menginfeksi seseorang. Kita tahu bahwa pembersihan menyeluruh dengan sabun dan air yang baik akan membunuh struktur virus. Karena Covid-19 diinkubasi dalam tubuh dari satu hingga 14 hari, Anda dapat memperpanjang waktunya hingga dua pekan jika Anda sangat khawati