(0362) 21985
organisasisetda@bulelengkab.go.id
Bagian Organisasi

Bagaimana Kita Menghadapi COVID-19?

Admin organisasisetda | 22 April 2020 | 442 kali

Kini jumlah pasien yang positif terkena COVID-19 di Indonesia  semakin bertambah. Tentu membuat kita semakin resah. .  Terutama bagi orang-orang yang aktifitasnya sering di area publik, atau sering bepergian ke luar negeri. Sampai saat ini sudah 58 negara terjangkit COVID-19.

Adalah wajar, jika kita juga merasa khawatir dan takut. Namun tentu perasaan itu tidak boleh terlalu dibesarkan agar tidak mengganggu pikiran dan pekerjaan. Sebaiknya tetap tenang tapi waspada. Tetap cerdas, tidak mudah percaya dengan berita-berita yang membuat resah, yang tersebar di jejaring atau media sosial, jika tidak jelas sumbernya.  

 

 

Untuk merngetahui informasi atau  perkembangan kasus yang terkait COVID-19 ini, sumber yang terpercaya adalah website resmi kemkes.go.id. Nomor resmi yang bisa dihubungi untuk mendapat informasi terkait COVID-19 ini adalah  seperti pada foto diatas. Dengan mengetahui informasi yang benar, tentu dapat tercipta ketenangan dan kewaspadaan, sehingga terbangun kesadaran untuk mencegah dengan cara menjaga kebersihan diri dan lingkungan.

 

 

Begitulah sebagian informasi yang disampaikan oleh Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat  Kemenkes Ri, drg. Widyawati, MKM ketika saya mengkuiti acara temu nitizen yang di gelar di Hotel Rich Jogja 29 Februari 2020 lalu. Acara tersebut bertema Cerdas dan Aman Menghadapi COVID-19. 

 

 

Demi menjaga ketenangan bersama, masyarakat perlu memahami penyebab, gelaja, dan proses penyebaran COVID-19 ini, tentunya agar bisa mencegah, ataupun segera bisa mengatasi jika mendapatkan gejala serupa COVID-19.

 

Gejala COVID-19

 

Demam tinggi, batuk, sakit tenggorokan, dan sesak nafas adalah gelaja yang paling umum terjadi pada pasien yang terkena COVID-19.  Jika ada masyarakat yang mengalami hal tersebut segeralah berobat ke fasilitas pelayanan kesehatan setempat atau Puskesmas. Karena jika dicurigai bahwa yang terjadi bukan influenza biasa, maka pihak Puskesmas akan memberikan rujukan ke rumah sakit yang telah ditunjuk oleh pemerintah untuk menanggulangi COVID-19 ini.