11 Wisata Air Terjun di Bali dengan Pemandangan yang Indah Mempesona
Siapa sih yang tidak mengenal Bali? Daerah yang dikenal dengan sebutan pulau dewata ini tak lain merupakan suatu kawasan wisata yang paling populer di Indonesia bahkan dunia. Namun sayang, selama ini sebagian besar wisatawan terkesan hanya mengenal Bali dengan keindahan pantainya saja. Padahal di samping itu, Bali juga punya banyak sekali pilihan destinasi wisata lainnya yang layak untuk dikunjungi.
Beberapa diantaranya ialah berupa tempat wisata air terjun. Kendati sejumlah lokasi air terjun di Bali sulit untuk dijangkau oleh para pengunjung, tapi sebagian ada lho yang sudah memiliki akses memadai dan mudah untuk dicapai. Nah, apa saja nama air terjun tersebut dan dimana lokasinya? Di bawah ini ShopBack berikan kamu daftar 11 wisata air terjun di Bali dengan pemandangan yang indah dan memesona. Plus mudah untuk dijangkau.
1. Air Terjun Jembong
Terletak di tengah perkebunan kopi, Air Terjun Jembong memiliki air yang sangat jernih dan kolam dengan kedalaman kurang lebih 1 (satu) meter. Sejumlah bebatuan besar yang berjejer menyerupai anak tangga pada jalur turunnya air mengakibatkan Air Terjun Jembong ini hanya memiliki sudut kemiringan yang kurang dari 90 derajat. Di sini kamu diperbolehkan untuk mandi dan berenang sepuasnya lho, sambil menikmati indahnya pemandangan alam Bali dari sudut pandang yang berbeda. Buat kamu yang ingin berkunjung ke Air Terjun Jembong, air terjun ini berlokasi di Desa Ambengan, Buleleng, atau hanya sekitar 15 km saja dari kawasan Bedugul. Jangan lupa siapkan kamera dan baju gantimu ya!
2. Air Terjun Sekumpul
Karena ketinggiannya yang mencapai 100 meter, Air Terjun Sekumpul menjadi salah satu Air Terjun yang tertinggi di Bali. Air terjun ini terletak di Desa Sekumpul, Kecamatan Sawan, Buleleng, atau sekitar 76 km dari pusat Kota Denpasar. Di Desa Sekumpul sendiri, terdapat tujuh wisata air terjun yang bisa kamu kunjungi. Akan tetapi, diantara semuanya, hanya Air Terjun Sekumpul lah yang paling mudah untuk diakses. Nah buat kamu yang hendak ke lokasi Air Terjun Sekumpul, kamu sebaiknya menyiapkan uang Rp. 10.000 ya. Karena uang tersebut nantinya akan kamu gunakan untuk membayar tiket masuk air terjun kepada petugas yang berjaga di sana. Dan sebagai informasi saja, sebaiknya hindarilah berkunjung ke Air Terjun Sekumpul ini bila sedang musim hujan. Sebab jalur sungai yang harus kamu lalui untuk sampai ke air terjun tersebut kerap kali meluap sehingga dapat membahayakan keselamatan kamu. Ingat, safety first!
3. Air Terjun Blemantung
Berlokasi di belakang kawasan Pura Taman Sari, Air Terjun Blemantung menawarkan kamu pemandangan alam yang indah yang berpadu sekaligus dengan objek budaya. Air terjun ini memiliki ketinggian sekitar 50 meter dan kolam yang bisa digunakan untuk berenang. Selain itu, dikarenakan oleh keadaannya yang masih sepi pengunjung, kamu yang ingin berkunjung ke sini pun tidak akan dikenakan biaya sama sekali alias gratis. Air Terjun Blemantung terletak di Desa Pujungan, Kecamatan Pupuan, Tabanan atau sekitar 2 jam perjalanan dari pusat Kota Denpasar. Dan oh ya, buat kamu yang ingin berenang di kolam Air Terjun Blemantung, sebaiknya kamu lebih berhati-hati ya! Pasalnya, sebagian besar kolam tersebut diisi oleh batu-batu yang tentu saja dapat melukai kamu jika tidak waspada.
4. Air Terjun Banyumala
Serupa dengan Air Terjun Blemantung, air terjun yang satu ini juga masih sepi dengan hiruk pikuk pengunjung. Hal ini tidak lain dikarenakan oleh lokasi Air Terjun Banyumala yang cukup tersembunyi, yaitu di Desa Pakraman Wanagiri, Kecamatan Sukada, Buleleng. Meskipun sepi pengunjung, Air Terjun Banyumala ini pada faktanya memiliki kecantikan yang paten lho. Pasalnya, di sini kamu akan disuguhi dengan pemandangan cantik dari dua air terjun yang berdampingan. Sehingga cocok banget dijadikan objek foto untuk mengisi feed Instagram kamu. Jadi kapan kamu kesini?
5. Air Terjun Aling-aling
Dengan kedalaman kolamnya yang kurang lebih sekitar 2 – 4 meter, Air Terjun Aling-aling cocok menjadi salah satu destinasi wisata liburan di Bali bagi kamu yang suka berenang mengapung. Selain itu, buat kamu yang suka memacu adrenalin kamu, di sini kamu juga bisa melakukan itu lho dengan cara melompat dari tebing tinggi yang terdapat di sekitar kolam Air Terjun Aling-aling. Air terjun ini terletak di Desa Sambangan, Kecamatan Sukasada, Buleleng atau hanya sekitar 30 menit perjalanan dari Kota Singaraja. Namun untuk sampai ke sini, kamu masih harus menuruni ratusan anak tangga dan menyebarangi sebuah sungai kecil terlebih dahulu. Pun setibanya di lokasi, kamu masih harus juga menyiapkan uang Rp. 5.000 ya untuk membayar tiket masuk kepada petugas.
6. Air Terjun Peguyangan
Berbeda dengan beberapa lokasi wisata air terjun di Bali sebelumnya, Air Terjun Peguyangan ini letaknya bukan di dalam hutan, melainkan di area pantai. Air terjun ini sendiri berada tepat di tepi tebing sekaligus bersebelahan dengan sebuah pura yang terletak di Desa Batu Kandik, Nusa Penida. Karena lokasinya yang berdampingan dengan pura, air terjun ini pun otomatis dianggap oleh masyarakat setempat sebagai air yang suci. Nah buat kamu yang ingin menikmati pengalaman berenang di Air Terjun Peguyangan, yang semacam infinity pool karena langsung bersambungan dengan laut lepas, sebaiknya kamu harus sehat fisik, fokus, dan selalu hati-hati. Sebab untuk sampai ke lokasi air terjun di Bali ini, kamu masih harus menuruni kurang lebih 460 anak tangga yang curam yang terletak di dinding tebing
7. Air Terjun Tegenungan
Dengan tinggi yang hanya mencapai 15 meter saja, Air Terjun Tegenungan bisa dikatakan sebagai salah satu wisata air terjun terpendek di Bali. Meskipun tidak terlalu tinggi, debit air yang dihasilkan dari air terjun ini tetaplah deras lho. Sehingga tidak boleh untuk kamu anggap remeh. Dan berhubung lokasinya yang dekat dengan pusat Kota Denpasar, maka secara otomatis Air Terjun Tegenungan ini pun menjadi salah satu objek wisata air terjun di Bali yang ramai dengan pengunjung. Air terjun ini terletak di Banjar Tegenungan, Desa Kemenuh, Gianyar atau kurang lebih hanya sekitar 16 km dari pusat kota. Sama seperti Air Terjun Sekumpul, di sini kamu juga akan dikenakan biaya tiket masuk oleh petugas yang hanya Rp. 10.000 saja. Murah kan?
8. Air Terjun Tibumana
Air Terjun Tibumana merupakan air terjun kembar di Bali yang cantik dan enak dipandang. Air terjun ini mengalir secara simetris dengan curah air yang cukup deras karena ketinggiannya yang mencapai 20 meter. Konon katanya dibalik air terjun tersebut terdapat sebuah gua yang merupakan jalan pintas menuju ke Pura Gua Raja Besakih. Terletak di Desa Apuan, Kabupaten Bangil, kamu bisa datang menikmati keindahan pemandangan Air Terjun Tibumana ini. Dengan hanya merogoh kocek Rp. 5.000 saja untuk biaya tiket masuk, kamu sudah bisa dengan bebas berendam di kolam air terjun yang jernih dan merasakan hawa sejuk dari air terjun dan pepohonan yang mengelilinginya.
9. Air Terjun Tembok Barak
Air Terjun Tembok Barak adalah salah satu destinasi wisata air terjun di Bali yang akhir-akhir ini sedang naik daun. Air terjun ini sendiri termasuk air terjun yang unik. Sebab air terjun ini tidaklah tinggi seperti halnya air terjun yang lain serta konon juga memiliki latar belakang tebing yang berwarna merah sesuai dengan kata ‘Barak’ dalam bahasa Bali yang berarti merah. Karena air terjunnya yang tidak terlalu tinggi, otomatis curah air yang berjatuhan pun tidak akan terlalu deras. Sehingga kamu yang sedang bersantai di sini dapat merasa lebih tenang saat melepaskan seluruh penat kamu dari hiruk pikuk perkotaan. Air Terjun Tembok Barak terletak di Gang Cengkeh, Kecamatan Sukasada, Buleleng atau hanya sekitar 60 – 90 menit perjalanan dari pusat Kota.
10. Air Terjun Nungnung
Jika kamu ingin berkunjung ke wisata air terjun di Bali yang memiliki akses yang mudah dan berbiaya murah, maka datanglah ke Air Terjun Nungnung. Air terjun ini sangatlah mudah untuk dijangkau para pengunjung dan bahkan untuk masuk juga hanya dikenakan biaya sebesar Rp. 3.000 saja. Semuanya bisa sepert ini berkat peran dari pemerintah setempat yang mau secara resmi mengelola objek wisata Air Terjun Nungnung itu sendiri. Air terjun yang berada di Desa Nungnung, Kecamatan Petang, Badung ini terletak di ketinggian kurang lebih 900 mdpl dan memiliki tinggi yang mencapi 50 meter. Sehingga debit air yang dihasilkan oleh air terjun ini pun termasuk cukup deras dan berisik. Nah buat kamu yang ingin berenang di kolam Air Terjun Nungnung, sebaiknya kamu tetap berhati-hati ya. Soalnya di kawasan air terjun ini terdapat banyak bebatuan licin yang bisa membuat kamu tergelincir kalau tidak hati-hati.
11. Air Terjun Munduk
Terakhir, ada objek wisata Air Terjun Munduk yang berlokasi di Desa Munduk, Kecamatan Banjar, Buleleng. Air terjun ini merupakan salah satu objek wisata air di Bali yang sudah cukup dikenal oleh para wisatawan. Air terjun dengan tinggi yang mencapai 20 meter ini memiliki air yang cukup jernih. Sehingga kolam yang terbentuk dibawahnya juga cocok dijadikan sebagai tempat kamu untuk berenang melepas stress yang akhir-akhir ini membuat pikiran kamu lelah. Selain itu, apabila kamu sudah merasa capek dan ingin beristirahat dulu, maka kamu bisa kok memanfaatkan sebagian wilayah daratan yang terdapat di sekeliling kolam Air Terjun Munduk untuk dipakai bersantai sejenak. Dengan suguhan pemandangan sejumlah tanaman hijau yang tumbuh di sekitar air terjun, ditambah dengan hawa sejuk dan segar yang berasal dari pepohonan, pada akhirnya mampu membuat momen bersantai kamu pun terasa semakin lebih sempurna.
Jadi, itulah 11 wisata air terjun di Bali yang memiliki pemandangan indah memesona. Nah sekali lagi sebelum kamu berangkat mengunjungi air terjun tersebut, sebaiknya selalu pastikan terlebih dahulu kamu berada dalam kondisi fisik yang bugar ya. Agar nantinya kamu bisa selalu fokus, hati-hati, dan terhindar dari sesuatu yang tidak diinginkan. Terakhir, jangan lupa untuk senantiasa menyiapkan kamera untuk mengabadikan setiap momen petualangan kamu di sana.
