Kementrian
Pemberdayaan Aparatur Negara Dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) dan Tim
Penilai Independen (TPI) melaksanakan penilaian secara virtual terhadap inovasi
dari Pemerintah Kabupaten Buleleng, RELt_PRO (Revitalisasi
Lahan Tidak Produktif) yang berlokasi di Desa Baktiseraga Kecamatan Buleleng selaku
finalis top inovasi pelayanan publik di KIPP (Kompetisi Inovasi Pelayanan
Publik), kegiatan ini dihadiri oleh Bapak Bupati Buleleng (Putu
Agus Suradnyana), Camat Kabupaten Buleleng (Nyoman Riang Pustaka), Perbekel Desa Baktiseraga (Gusti Putu Armada) selaku inovator
dan segenap kepala perangkat daerah di Pemerintahan Kabupaten Buleleng pada Jumat,
(8/7) bertempat di Gedung Atiti Wisma Kantor Bupati Buleleng.
Desa Baktiseraga Kecamatan Buleleng berhasil
masuk top 99 inovasi pelayanan publik tahun 2022 dan akan maju ke top 45, lebih lanjut Perbekel Desa Baktisega bersama
dengan Bupati Buleleng memaparkan mengenai konsep sarang lebah atau program
terintegrasi meliputi tata kelola sampah berbasis sumber dan pemanfatan lahan
tidak produktif menjadi lahan pertanian sayur mayur dan buah (urban farming).
Inovasi ini juga mendukung program pemerintah terkait ketahanan pangan, alokasi
khusus pemanfaatan dana desa, pengelolaan sampah berbasis sumber serta
pencapaian beberapa program SDGs Desa.